Halaman

Jumat, 21 Juni 2013

Pilih Jokowi atau PKS?

Galau. Lagi-lagi galau. Kenapa galau? karena harus memilih antara Jokowi dan PKS. Jokowi memang membuat kepincut banyak orang termasuk saya. Gaya blusukan dan ndeso membuat ia semakin merakyat. Gaya bicara yang apa adanya juga fenomenal. Kadang menarik kadang kurang pertimbangan matang. Ia bak artis saat ini. Kemana-mana pasti menjadi berita. Gaya rambut pun jadi topik berita. Masuk lubang saluran air, naik ke atas pondasi bangunan, melihat bangungan rubuh saja terekspos oleh media. Seolah-olah media  menjadi teman akrab Jokowi.
jokowi pks
PKS oh PKS. Sayang sekali dia sedang terkena prahara nan panjang.  Badai-badai sepertinya lebih suka menyapa PKS daripada elite politik dari partai lain. Entah apa yang bagus dari pemberitaan itu karena PKS bukan apa-apa dibanding partai besar lainnya. Tapi saya juga kepincut. Kader-kadernya sudah sering blusukan, menyapa dan memberi bantuan terhadap masyarakat dimanapun PKS berada. Bakti sosial, tazkiyah bagi tetangga yang berduka, dan lain-lain. Saya tidak mampu menyebutkan program-program apa saja yang dilakukan PKS saking bejubel-nya. Tidak sekadar itu, pembinaan masyarakat dan pengajian juga lebih sering diadakan oleh PKS. Ia (tampaknya) tidak hanya membenahi ekonomi dan kesulitan masyarakat, tapi juga mengobati sumber kegalauan dan masalah itu. Ya… hati, agama dan kebahagiaan sejati.
Pilih Jokowi atau PKS? saya masih bingung. Jokowi memang figur yang bagus terlebih buat kota Jakarta yang semrawut. Tapi sayang seribu sayang, kok saya melihat ia ‘akan berpindah’ ke lain hati. Kalau orang sudah cinta itu dibilang, (maaf) berkhianat. Dia belum tuntas menunaikan amanah dan kepercayaan masyarakat DKI Jakarta menjadi Jakarta Baru. Tapi sudah banyak isu akan menjadi calon presiden atau wakilnya. Saya mau berpesan ke Pak Jokowi, janganlah mengumbar jabatan belaka. Pentingkanlah kesejahteraan masyarakat dan pembenahan Jakarta. Kartu Jakarta Sehat belum beres. Kartu Jakarta Pintar baru berjalan. Belum lagi, kasus-kasus rumah susun yang masih belum selesai. Pedagang Kaki Lima juga menunggu langkah Jokowi terkait usaha mereka di Jakarta. Soalnya banyak penggusuran di beberapa pasar dan pembersihan stasiun KA di jakarta.
PKS memang layak didukung sebagai partai. Walau tokohnya belum ada yang terlihat bakal maju memenuhi bursa calon presiden dan wakil pada pemilu 2014. Tapi partainya tetap memiliki tempat tersendiri di masyarakat. Walau media membadai, PKS tetap membersamai masyarakat dengan aksi-aksi sosial dan simpatiknya. Jokowi memang diusung oleh PDIP tetapi terlihat bekerja sendiri. Sedangkan PKS kemana-mana selalu terlihat kebersamaan dan persaudaraannya. Sungguh indah jika pemimpin-pemimpin negeri ini saling bekerja sama membangun bangsa. Pasti ga ada yang riweh seperti sidang DPR yang kadang ricuh.
Pilih Jokowi atau PKS? ini akan selalu menjadi pertanyaan hingga pemilu 2014.
Apakah benar Jokowi akan meninggalkan amanah gubernur DKI yang belum lama dan berbekas ini demi kursi presiden atau wakilnya? Atau PKS punya calon presiden atau wakil yang juga memberi harapan bagi Indonesia yang bermoral dan sejahtera.

Sumber: http://www.dakwatuna.com/2013/06/17/35384/pilih-jokowi-atau-pks/#ixzz2WomI5Z9K
Follow us: @dakwatuna on Twitter | dakwatunacom on Facebook

Rabu, 19 Juni 2013

.: RIYADI,S.Pd. - Sang Caleg Rendah Hati dari Selogiri - :.



Nama  Riyadi…saya berasal dari Sebuah dusun indah nan cantik Dusun Puluhan, Nambangan, Selogiri. Terlahir 31 tahun lalu dari Keluarga sederhana dengan 8 bersaudara dari seorang ibu perkasa nan sahaja  .Orangtua mencari  rizki dengan berdagang Bakso dan Jamu di Jakarta..Pahit getirnya kehidupan sudah kenyang kami sekeluarga rasakan, dengan himpitan kebutuhan keluarga besar menempa kami untuk terus berjuang memperbaiki ekonomi keluarga. Saya sebagai kakak ke-3 mempunyai tanggung jawab untuk  membimbing adik-adik, maka ketika sejak smp saya harus mandiri dengan berjualan untuk membantu ortu dan membiayai sekolah hingga Alhamdulillah saya bisa lulus kuliah. Berbekal pengalaman hidup dan berbagai tempaan organisasi ,maka saya mendapatkan amanah dari Partai PKS untuk maju menjadi CALEG DPRD Kabupaten Wonogiri di daerah Pemilihan 1( Selogiri, Wonogiri, Wuryantoro, Eromoko, Manyaran).
Dengan ini saya mohon doa restu panjenengan untuk bisa mendukung dan mencoblos kami dalam Pemilu Legeslatif 9 April 2014, Beribu terimaksih atas semuanya.Semoga Allah SWT membalas kebaikan Panjengan semuanya. Amiin



Visi
Menjadi Pelopor Gerakan masyarakat sejahtera, bermartabat dan bahagia dalam keanekaragaman yang di Ridloi ALLAH SWT

Misi
1.       Menyuarakan dan mengawal Aspirasi Rakyat Wonogiri
2.       Berperan aktif dalam Organisasi kemasyarakatan untuk membangun kebersamaan
3.       Membumikan Islam sebagai Rahmatan lil Alamin
4.       Mensinergikan program pemerintah untuk lebih pro-Rakyat
5.       Menggerakkan dan meningkatkan usaha-usaha ekonomi masyarakat agar lebih sejahtera
Janji Setia
Jika Allah SWT menghendaki Saya mengemban Amanah menjadi Wakil Rakyat Wonogiri atau Anggota DPRD Kabupaten Wonogiri, maka saya berjanji :
1.       Berkomitmen untuk senantiasa Taat kepada Allah SWT dan Rosul Muhammad SAW
2.       “ Mboten Korupsi lan Ngapusi “masyarakat Wonogiri
3.       Membuka diri dan berusaha terus dekat dengan Rakyat
4.       Meng-“INFAQKAN” SELURUH GAJI saya sebagai Anggota DPRD Wonogiri di tahun pertama untuk Masyarakat Wonogiri.

Selasa, 12 Maret 2013

DPC PKS Selogiri Mengadakan Konsolidasi (Bag II)

         Acara konsolidasi kembali dilanjutkan setelah tausiyah selesai. Pak Bambang Hermanto selaku ketua DPC memimpin jalannya acara. Beliau menyampaikan beberapa agenda pembahasan pada rapat kali ini. Salah satu agendanya adalah pemberian pengarahan terkait tugas masing-masing penanggung jawab tiap desa.
        Tiap penanggungjawab desa diminta mendata target masing-masing dusun. Selain itu penanggungjawab juga diminta mendata tokoh-tokoh tiap desa. Setelah selesai melakukan pendataan, maka segera diserahkan ke ketua DPC untuk  direkap.
        Diakhir acara, diadakan sharing ataupun kritik saran.

DPC PKS Selogiri Mengadakan Konsolidasi (Bag I)

                Bertempat di Krisak Etan, Singodutan, Kec. Selogiri, Pengurus DPC PKS Selogiri melaksanakan konsolidasi. Acar ini dihadiri oleh segenap kader, simpatisan, maupun pengurus. Peserta yang hadir dalam acara ini berjumlah kurang lebih 40 orang.

                  Acara di awali dengan tausiyah oleh ust. Supri. Dalam tausiyahnya disampaikan ciri-ciri dari orang yang beriman. Tausiyah ini dimaksudkan agar menambah semangat dari peserta yang hadir dalam kegiatan tersebut.             
   

 

KABAR DPC

KIPRAH KEWANITAAN

KOLOM